PENGGUNAAN BAHAN ACUAN DALAM PENGAMATAN FASE VEGETATIF SERTIFIKASI PADI
Salah satu kegiatan inovasi pengembangan metode Balai Besar PPMB-TPH TA. 2020 berjudul Penggunaan Bahan Acuan dalam Pemeriksaan Lapang Kegiatan Sertifikasi Benih Padi. Pada tanggal 11 Mei 2020 telah dilaksanakan tanam tahap pertama seluas 5,58 Ha terdiri dari Padi Varietas Ciherang seluas 2,79 Ha dan Inpari IR Nutri Zinc seluas 2,79 Ha. Pemeriksaan lapang fase vegetatif dalam rangka sertifikasi sesuai prosedur sertifikasi mandiri sudah dilaksanakan oleh PT. Sang Hyang Seri (Persero). Pembagian tugas dalam kegiatan inovasi pengembangan metode ini adalah
a. Sang Hyang Seri (Persero), Sukamandi :
Dimulai dari pengolahan tanah, budidaya tanaman, proses sertifikasi di lapang, panen, prosesing benih, pengambilan contoh benih, pengujian di laboratorium, pemasangan label, sampai dengan penyimpanan benih di gudang dilaksanakan oleh PT. Sang Hyang Seri (Persero), produsen benih yang memiliki Sertifikat untuk pelaksanan sertifikasi mandiri dari LSSMBTPH (Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura) dengan nomor sertifikat 05-LSSMBTPH.
b. Balai Besar PPMB-TPH melaksanakan kegiatan yang terkait dengan inovasi pengembangan metode, yaitu:
1. Pengawasan pelaksanaan tanam benih padi Kelas BS, sampai dengan penyimpanan di gudang.
2. Pengamatan fase vegetatif, generatif dan fase masak dengan menggunakan diskripsi dan bahan acuan berupa foto karakteristik pembeda antar varietas padi. Pengawas Benih Tanaman membandingkannya terhadap kemudahan dalam pengamatan di lapang.
3. Menindaklanjuti hasil inovasi pengembangan metode berupa benih bersertifikat dalam bentuk bantuan benih ke penangkar.
4. Memantau perbanyakan benih bantuan ditingkat penangkar.
Pada Tanggal 15 Juni 2020, Tim PBT Balai Besar PPMB-TPH melaksanakan pemeriksaan lapang fase vegetatif Membandingkan kemudahan pengamatan Fase Vegetatif dengan menggunakan diskripsi varietas dan menggunakan bahan acuan berupa foto pertanaman padi fase vegetatif, pada areal pertanaman seluas 2,79 Ha (jumlah contoh pemeriksaan 4 @ 200 tanaman). Parameter pemeriksaan fase vegetatif meliputi warna kaki, tipe pertumbuhan/ bentuk tanaman, warna daun, lebar daun dan kehalusan daun (Kepmentan nomor : 620/HK.140/C/04/2020).
Pelaksanaan Pengamatan Fase Vegetatif dengan menggunakan diskripsi dan bahan acuan dibandingkan dalam hal kemudahan pengamatan
Pengawas Benih Tanaman melaksanakan pengamatan dengan mengisi formulir yang telah disiapkan. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa menggunakan bahan acuan yang berupa foto bagian tanaman yang diamati pada varietas Ciherang dan Inpari IR Nutri Zinc lebih mudah, dibandingkan dengan diskrispsi varietas, karena PBT dapat membandingkan langsung pertanaman yang ada di lapangan dengan gambar yang ada difoto.
Disusun Oleh Amiyarsi Mustika Yukti, Munawaroh, ND, Nandy Mardiansyah, Arumasih Prijatin H dan Yani Wiji L / PBT Balai Besar PPMB-TPH